TEKNIK
KONSELING AND PROBLEM SOLVING
Teori
Konseling Menurut Para Ahli & Teori Pendekatan Konseling
Disusun
Oleh :
Dwi
Suryani 20140220195
Dosen
Pengampu:
Heri
Akhmadi, S.P., M.A
PROGRAM
STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS
PERTANIAN
UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
2017
A.
Teori/ Pengertian Konseling Menurut para Ahli
1.
Teori
Konseling Menurut Milton E. Hahn, 1955
Konseling merupakan suatu proses yang terjadi dalam hubungan
seseorang dengan seseorang lainnya, yaitu individu yang mempunyai masalah akan
tetapi tidak dapat ditasi sendiri, sehingga memerlukan dengan tenaga professional
(konselor) yang telah memperoleh latihan dan pengalaman untuk membantu klien
memecahkan masalah tersebut.
2.
Teori
Konseling Menurut L. R. Wolberg
Konseling
adalah bentuk wawancara di mana klien ditolong untuk mengerti lebih jelas tentang
dirinya sendiri, untuk mengatasi/memperbaiki kesulitan yang berkaitan dengan
lingkungan atau untuk mengatasi kesukaran penyesuaian terhadap suatu hal.
3. Teori
Konseling Menurut Pepinsky & Pepinsky, dalam Schertzer dan Stone (1974)
Konseling merupakan :
Konseling merupakan :
a. interaksi
yang terjadi antara dua orang individu ,yaitu yang disebut konselor dan klien
b.interaksi antara
konselor dengan klien yang terjadi dalam suasana yang professional
c. interaksi
yang dilakukan antara konselor dengan klien dijaga sebagai alat untuk memudah
kan perubahan-perubahan dalam tingkah laku klien.
4. Teori
Konseling Menurut Blocher dalam Shertzer & Stone (1969)
Konseling merupakan suatu interaksi yang dilakukan antara konselor dengan individu, yang bertujuan agar klien dapat menyadari dirinya sendiri dan mampu memberikan
reaksi terhadap pengaruh-pengarah lingkungan yang diterimanya, selanjutnya, konselor membantu klien menentukan beberapa makna pribadi bagi tingkah
laku tersebut dan mengembangkan serta memperjelas tujuan, nilai untuk perilaku
diwaktu yang akan datang.
5. Teori
Konseling menurut Menurut Winkell (2005 : 34)
Konseling merupakan serangkaian kegiatan paling pokok dari bimbingan dalam usaha membantu konseli / klien secara tatap muka langsung dengan tujuan agar klien dapat mengambil tanggung jawab sendiri terhadap bebagai persoalan atau masalah khusus maka masalah yang dihadapi oleh klien dapat teratasi semuanya.
Konseling merupakan serangkaian kegiatan paling pokok dari bimbingan dalam usaha membantu konseli / klien secara tatap muka langsung dengan tujuan agar klien dapat mengambil tanggung jawab sendiri terhadap bebagai persoalan atau masalah khusus maka masalah yang dihadapi oleh klien dapat teratasi semuanya.
B.
Teori
Pendekatan Konseling
a. Konseling
Psikoanalisa
Tokoh paling terkenal dalam teori adalah Sigmund
Freud. Konseling Psikoanalisa dapat dilihat sebagai teori kepribadian atau
metode psikoterapi. Psikoanalisa merupakan salah satu gerakan revolusioner di
bidang psikologi yang yang dimulai dari metode penyembuhan penderita sakit
mental/gangguan jiwa.
Konsep
konsep tentang konseling psikoanalisa:
1. Persepsi
tentang manusia
Perilaku manusia
ditentukan oleh kekuatan irrasional yang tidak disadari dari dorongan biologis
dan dorongan naluri psikoseksual.
2. Struktur
Kperibadian
Struktur kepribadian
manusia terdiri dari id, ego dan superego. Dalam dinanamika kehidupan manusia
ketiganya memilik fungsi,sifat yang berbeda tapi semuanya saling berinteraksi.
3. Kesadaran
dan ketidaksadaran
Menurut Freud sebagian
besar perilaku manusia didorong atau ditentukan
oleh kebutuhab kebutuhan yang tidak disadari.
4. Kecemasan
Kecemasan berkembang
dari sistem id,ego, dan superego. Fungsi utama dari kecemasan ini adalah untuk
mengingatkan tentang ancaman ancaman yang datang.
5. Perkembangan
Kepribadian
Perkembangan manusia
merupakan suatu gambaran yang sangat teliti dari proses psikososial dan
psikoseksual.
b. Konseling
Behavioral
Teori konseling behavioral berasal dari konsepsi
yang dikembangkan oleh hasil-hasil penelitian psikologi eksperimental.
Pendekatan behavioral juga merupakan salah satu pendekatan terapi tingkah laku.
Teori ini memenuhi prinsip-prinsip
kesederhanaan, kepraktisan, kelogisan, mudah dipahami dan diterapkan, dapat
didemonstrasikan, menempatkan penghargaan khusus pada anak, serta terdapat
penekanan perhatian tentang perilaku yang positif. Teori ini berbeda dengan
teori psikoanalisa, pada teori psikoanalisa menekankan pada pentingnya perilaku
klien dalam kaitannya dengan pengalaman hidup di masa lampau, sedangkan teori
behavioral adalah teori yang lebih menekankan kepada perilaku klien disini dan
pada saat ini.
Konseling behavioral memndang tingkah laku sebagai
suatu yang dipelajari atau tidak dipelajari oleh klien. Sehingga dalam
konseling behavioral menuntut konselor untuk bertindak aktif sebagai guru, ahli
diagnosis dan sekaligus menjadi model. Dalam pendekatan ini konseling dipandang
sebagai penggunaan berbagai prosedur yang sistematis oleh konselor dank lien
agar mencapai perubahan-perubahan yang relevan.
c. Konseling
yang berpusat pada pribadi
Konseling yang berpusat terhadap pribadi atau yang
sering disebut sebagai konseling yang berpusat kepada klien. Teori konseling
ini menekankan pada pentingnya relasi
antar pribadi dengan sikap saling menghargai dan tanpa prasangka dalam
membantu individu mengatasi masalah-masalah yang dialaminya serta mempermudah
perkembangan kepribadiannya.
d. Teori
Gestalt Therapy
Teori ini berasal dari pengembangan empat disiplin
ilmu yaitu psikoanalis, fenomenologis,eksistensialis,dan teori gestalt. Tokoh
utama dalam teori Gestalt ini adalah Frederick S Pearl. Gestalt therapy berawal
dari pandangan bahwa individu tidak dapat dipahami jika hanya memepelajari
bagian-bagian,melainkan harus dipahami sebagai suatu koordinasi, organisasi,
dan integrasi dari keseluruhan bagian tersebut. Teori ini berlawanan dengan
teori psikoanalis, sebab jika dalam teori psikoanalis frustasi dianggap sebagai
salah satu hal yang negative berbeda dengan gestalt therapy yang memandang
frustasi sebagai bentuk positif sebagai upaya perlindungan diri.
e. Konseling
Psikologi Individual
Tokoh konseling ini adalah Alfred Adler. Teori ini
menekankan kepada pendekatan kemanusiaan dan penyakit dari sudut pandang individu sebagai pribadi
yang utuh. Konseling psikologi individual memandang bahwa setiap manusia pada
dasarnya memiliki perasaan rendah diri yaitu suatu perasaan lemah dan tidak
berdaya. Perasaan tersebut bersumber dari perbedaan perbedaan kondisi fisik,
psikologis dan social, namun kelemahan kelemahan ini merupakan salah satu yang
mendukung timbulnya kekuatan kekuatan dari dalam diri setiap individu. Tujuan
utama dari konseling psikologi individual ini adalah meningkatkan harga diri,
kepercayaan diri dan minal social dari klien.
f. Konseling
keluarga
Konseling kelurga diterapkan untuk masalah masalah
yang timbul di dalam internal keluarga atau yang dihadapi salah satu anggota
keluarga, sehingga menganggu ketentraman dan kebahagiaan keluarga tersebut
C.
Kesimpulan
Jadi terdapat beberapa
teori pendekatan konseling, diantaranya adalah:
1. Teori
psikoanalisa yaitu teori kepribadian atau metode psikoterapi
2. Teori
behavioral yaitu teori yang lebih
menekankan kepada perilaku klien disini dan pada saat ini.
3. Teori
konseling yang berpusat pada pribadi adalah teori pendekatan konseling menekankan pada pentingnya relasi antar pribadi dengan sikap saling menghargai
dan tanpa prasangka dalam membantu individu mengatasi masalah-masalah yang
dialaminya
4. Teori
Gestalt Therapy yaitu teori pendekatan yang berlawanan dengan teori
psikoanalisa dan teori ini berasal dari pengembangan empat disiplin ilmu yaitu
psikoanalis, fenomenologis,eksistensialis,dan teori gestalt.
5. Teori
konseling psikologi individual yaitu teori yang menekankan kepada pendekatan
kemanusiaan
6. Konseling
Keluarga yaitu teori teori konseling yang diiterapkan jika terdapat masalah
masalah dalam lingkungan keluarga.
DAFTAR
PUSTAKA
Kampong
Konseling.2012. Pengertian Konseling Menurut Para Ahli. (diakses online: http://kampungkonseling.16mb.com/2012/05/pengertian-konseling-menurut-para-ahli/)
Sunardi,dkk.
2008. Teori Konseling. Fakultas Ilmu Pendidikan UPI. Jakarta (diakses online:
http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND._LUAR_BIASA/196002011987031-SUNARDI/karya_tls-materi_ajar_pdf/TEORI_KONSELING.pdf)
Yudifkip.
Teori Konseling Behavioral. (diakses online dalam https://www.scribd.com/doc/25269396/BAB-I-KONSELING-BEHAVIORAL-Pendekatan-Behavioral-Memandang)
Komentar
Posting Komentar